Kamis, 16 April 2009

Jamur








Ciri-ciri umum jamur antara lain

Sel jamur bersifat eukariotik (mempunyai selaput inti)
Memiliki dinding sel yang mirip dengan dinding sel tumbuhan
Bersifat heterotrof (tidak dapat mensintesis makanan sendiri)
Tidak mengandung klorofil
Bersifat kosmopolit yaitu dapat hidup semua tempat terutama tempat yang lembab

Berdasarkan bentuk sel dan struktur, jamur dibedakan

Khamir (bersel tunggal)
Kapang (berbentuk filamen)
Cendawan (berfilamen dan membentuk tubuh buah)


Beberapa contoh jamur yang menguntungkan antara lain:
Rhizopus: Pembuatan Tempe
Mucor: Pembuatan Roti (Kapang Roti)
Saccharomyces: Pembuatan Roti
Penicilium: Antibiotik
Aspergilus Wentii: Pembuatan Kecap

Beberapa contoh jamur yang merugikan antara lain:
Candida: Infeksi Kulit dan Saluran Pernafasan
Pucinia graminis: Menyebabkan Infeksi Pada Biji-Bijian
Fusarium: Menyebabkan Daun Mengulung Pada Kentang dan Tomat
Aspergillus Flavus: Menimbulkan Penyakit yang menyerang paru-paru


Read More..

Protista

Ciri-ciri umum Protista:

Protista dianggap sebagai organisme peralihan antara Monera dan organisme lain, baik hewan maupun tumbuhan.
Protista dibedakan menjadi 3 kelompok, yaitu:
Protista mirip hewan, mirip tumbuhan, dan mirip jamur

Protista mirip hewan (Protozoa)





Merupakan hewan bersel tunggal
Berinti sejati (eukariotik)Rata PenuhTidak memiliki dinding sel.

Bersifat kosmopolit
Makan dengan cara fagositosis
Bentuknya beragam


Klasifikasi Protista mirip hewan

Sporozoa, contohnya: Plasmodium penyebab penyakit malaria.
Bersifat parasit,
Dapat membentuk spora, dan
Tidak mempunyai alat gerak yang khas

Sarcodina/Rhizopoda, contohnya Amoeba
Bergerak dengan kaki semu (Pseudopodia)
Cara menangkap makanan dengan memfagosit.
Terdapat di tempat yang kotor
Tidak mempunyai bentuk yang tetap

Flagellata, contohnya Tripanosoma, sp.
Bergerak dengan bulu cambuk (flagel)
Umumnya hidup bebas

Ciliata, contohnya Paramecium caudatum
Memiliki bulu getar/cilia
Memiliki dua macam inti yaitu makronukleus dan mikronukleus.

Peranan Protozoa:
Protozoa yang menguntungkan:
Sebagai zooplankton
Entamoeba coli yang hidup di usus sapi dapat membantu proses pencernaannya
Radiolaria dan Foraminifera dapat digunakan sebagai petunjuk adanya minyak bumi.

Protozoa yang merugikan:
Plasmodium, penyebab penyakit malaria
Entamoeba histolytica dan Balantidium coli, penyebab penyakit disentri
Tripanosoma gambies, penyebab penyakit tidur









Protista mirip tumbuhan
Ciri-ciri Protista mirip tumbuhan (Algae):

Melakukan fotosintesis sebab mempunyai klorofil
Ada yang uniseluler, ada pula yang multiseluler
Belum dapat dibedakan akar, batang dan daun
Peranan Protista mirip tumbuhan (Algae)
Sebagai makanan suplemen kesehatan dan sumber makanan.
Sebagai fitoplankton (berfungsi sebagai makanan bagi ikan)
Sebagai produser primer (penyedia bahan organik dan oksigen) bagi hewan-hewan air.
Sebagai bahan penggosok, isolasi, bahan dasar industri kaca, dan penyaring.







Protista mirip jamur
Protista mirip jamur dibedakan menjadi 2 filum, yaitu:
1. Myxomycota/jamur lendir
Ciri-ciri: tubuh vegetatif sperti lendir/plasmodium, tidak
mempunyai dinding sel, reproduksi vegetatif dengan
pembentukan spora oleh plasmodium
2. Oomycota/jamur air
Ciri-ciri: hifa tidak bersekat melintang, dinding selnya dari selulosa,
reproduksi vegetatif dengan pembentukan zoospora


Read More..

Bacteria

Archeobacteria








Eubacteria
Ciri u
mum sel Eubakteria:
Bersifat prokariotik (belum mempunyai membran inti)
Organisme yang bersel satu (uniseluler)
Umumnya hidup secara berkelompok/membentuk koloni
Bersifat mikroskopik
Mempunyai dinding sel yang tersusun dari peptidoglikan, protein, dan glikoprotein.
Tidak mempunyai mitokondria

Struktur sel Eubakteria:

Kapsul, melindungi seluruh isi sel
Dinding sel, tersusun dari peptidoglikan, protein, dan glikoprotein.
Membran plasma, mengatur keluar masuknya zat melalui sel
Ribosom, tempat sintesis protein
Fili, sebagai reseptor
Sitoplasma, cairan sel yang hidup
DNA, membawa sifat genetik
Flagel, sebagai alat gerak

Macam-macam bentuk koloni sel Eubakteria:
Berbentuk batang (basil), macamnya: monobasil, streptobasil, diplobasil.
Berbentuk bulat (cocus), macamnya: monococus, diplococus, treptococus, staphilococus
Berbentuk spiral


Read More..

Kamis, 02 April 2009

Pemanfaatan Limbah








Beberapa limbah anorganik dapat dimanfaatkan melalui daur ulang, antara lain

1. Kertas
Semua jenis kertas dapat didaur ulang, seperti kertas koran dan kardus.
2. Gelas
Botol kecap, botol sirup, dan gelas piring pecah dapat digunakan untuk
membuat botol, gelas, atau piring yang baru.
3. Aluminium
Kaleng bekas makanan dan minuman dapat dimanfaatkan kembali sebagai
kaleng tempat berbagai alat tulis, tempat perhiasan dan sebagai alat
perhiasan rumah.
4. Baja
Baja sisa kontruksi bangunan akan berguna sebagai bahan baku pembuatan
baja baru.
5. Plastik
Limbah plastik dapat dilarutkan dan diproses lagi menjadi bahan pembungkus
(pengepakan) untuk berbagai keperluan. Misalnya, dijadikan tas, botol minyak
pelumas, botol minuman, dan botol shampo.

Read More..

Limbah







Merupakan bahan pembuangan atau bagian sisa yang dihasilkan dari suatu kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk menghasilkan sesuatu

Menurut komponen kimianya, limbah dapat dibedakan menjadi
limbah organik
limbah anorganik

Menurut sifat fisik/wujudnya, limbah dapat dibedakan menjadi:
limbah padat
limbah cair
limbah gas

Menurut sumbernya, limbah dapat dibedakan
rumah tangga
industri
pertanian
pertambangan
fasilitas umum

Daur Ulang limbah
Merupakan suatu kegiatan untuk memanfaatkan kembali bahan bekas/sisa pemakaian yang sudah tidak digunakan lagi.
Salah satu contoh pengolahan limbah yang dapat menghasilkan keuntungan adalah pengolahan limbah air kelapa. Dulu air kelapa dari sisa penggunaan kelapa dibuang begitu saja, tapi sekarang dengan menggunakan bakteri Acetobacter limbah air kelapa dapat digunakan untuk membuat makanan/minuman nata de coco.


Read More..

Polusi


Polusi adalah masuknya senyawa sebagai bahan pencemar yang dapat mengakibatkan gangguan pada makhluk hidup yang ada di dalamnya




Macam Polusi
Pencemaran udara; disebabkan oleh asap buangan misalnya gas CO2, hasil pembakaran, debu, senyawa hidrokarbon.
Pencemaran air; disebabkan oleh limbah pertanian, limbah rumah tangga, limbah industri, kebocoran tanker minyak.
Pencemaran tanah; disebabkan oleh sampah organik dan anorganik yang berasal dari dari rumah tangga, pasar, industri, kegiatan pertanian, peternakan.
Pencemaran suara; disebabkan oleh masuknya bunyi gaduh di atas 50dB, misalnya suara mesin industri, mobil, sepeda motor, kereta api, pesawat terbang.

Dampak Polusi
Peledakan hama
Gangguan keseimbangan ekosistem
Berkurangnya kesuburan tanah
Terjadinya keracunan
Serangan penyakit
Timbulnya pemekatan hayati
Tebentuknya lubang ozon
Efek rumah kaca.

Daya lenting lingkungan adalah kemampuan lingkungan untuk dapat memenuhi kebutuhan sejumlah makhluk hidup agar dapat tumbuh dan berkembang secara wajar di dalamnya.


Faktor-faktor yang mempengaruhi kerusakan lingkungan
Faktor alam
Contoh: bencana alam, perubahan iklim, kebakaran hutan.

Faktor manusia
Contoh: pembangunan perumahan, jalan raya dan kereta api
gedung perkantoran, industri, pencemaran.


Read More..

Ekosistem

Komponen Ekosistem

Komponen biotik
Komponen biotik meliputi faktor hidup (berupa organisme) yang terdapat di ekosistem sebagai makhkuk hidup tunggal maupun sekelompok makhluk hidup yang dibutuhkan oleh makhluk hidup lainnya. Berdasarkan kedudukannya komponen dibedakan manjadi: produsen, detrivora, konsumen, Pengurai,
Predator dan Parasit

Komponen abiotik
Faktor-faktor lingkungan yang berkedudukan sebagai komponen abiotik meliputi: suhu, pH, cahaya, udara, air, mineral

Interaksi Antar Komponen Ekosistem
Kompetisi
Simbiosis
Predasi

Tipe Ekosistem

Ekosistem darat
a. Ekosistem darat alami, dapat dibedakan menjadi vegetasi pamah, vegetasi pegunungan, dan vegetasi monson
b. Ekosistem darat buatan, terjadi karena adanya suksesi. Suksesi adalah peristiwa perubahan tatanan hidup di suatu daerah. Suksesi ada 2 yaitu: suksesi primer dan suksesi

Ekosistem air
a. Ekosistem air tawar
b. Ekosistem air laut
c. Ekosistem daerah pasang surut


Read More..

Rabu, 01 April 2009

Virus

Virus merupakan makhluk peralihan yang dapat hidup apabila menempel pada sel hidup. Virus tidak melakukan metabolisme karena tidak memiliki protoplasma.
Virus bersifat “PARASIT OBLIGAT” yakni virus dapat berkembang biak apabila menempel pada sel hidup.

Pertama kali ditemukan oleh EDWARD JENNER pada tahun 1792
ADOLF MAYER pada tahun 1882 dengan adanya penyakit bintik kuning pada daun tembakau
BEIJERINCK pada tahun 1897
WENDELL STANLEY pada tahun 1935 berhasil mengkristalkan partikel yang menyerang tanaman tembakau (TMV)

Ciri Virus
Dpat dikatakan hidup Karena:
Memiliki ARN / ADN
Dpat dikatakan tidak hidup karena:
Tidak memiliki PROTOPLASMA
Dapat dikristalkan
Memerlukan Asam Nuklet untuk berreproduksi
Tidak melakukan aktivitas metabolisme karena tidak memilik
Tidak dapat bergerak, membelah diri, diendapkan dengan sentivigurasi biasa
Bersifat ASELULER (tdk mempunyai sel)
Berukuran jauh lebih kecil dari bakteri
Bentuknya bervariasi
Tersusun atas asam nukleat yang diselubungi protein yang disebut kapsid

Perkembangbiakan
Virus dapat dikembangbiakan pada embrio telur.
Untuk berkembang biak virus menginfeksi sel bakteri, sel hewan, sel tumbuhan & sel manusia. Ada 2 macam cara virus menginfeksi sel, yaitu:

Daur Hidup Virus
Litik
Absorpsi: Melekatnya fag pada dinding sel bakteri
Penetrasi: Peruskkan dinding sel bakteri dan masuknyu ARN/ADN fag
Replikasi & Sintesis: Perusakkan ARN / ADN bakteri
Perakitan: Penyusunan fag baru
Pembebasan (LISIS): keluarnya fag baru

Lisogenik
Absorpsi & Infeksi: Fag menempel ditempat spesifik pada sel bakteri
Penetrasi: masuknya ARN/ADN
Penggabungan: ARN/ADN virus bergabung dengan ARN/ADN bakteri dan membentuk profage
Replikasi: bila ARN/ADN fag membelah, ARN/ADN virus juga ikut membelah

Pada umumnya virus bersifat merugikan bagi kehidupan manusia. Akan tetapi dari sekian banyaknya virus yang bersifat merugikan itu, ada juga virus yang dapat menguntungkan kehidupan. Berikut adalah peranan virus. Diantaranya
Profage:
Untuk mencegah Virulensi
Untuk memproduksi antibiotik
Untuk mengubah fenotipe bakteri sehingga menjadi bermanfaat
Bakteriofage:
untuk mengendalikan jumlah populasi Escherichia coli di usus besar manusia
Untuk mendiagnosis penyebaran penyakit
Virus digunakan untuk memproduksi Interveron (protein kecil yang dihasilkan oleh sel normal sebagai respon terhadap infeksi virus)

Peranan Virus
Virus yang Merugikan Manusia:
Influenza
HIV, menyebabkan AIDS
Dangue, menyebabkan Demam Berdarah
Hepatitis A & B, menyebabkan Ebola
Herpes
Flu Burung
Campak
Cacar Air
Polio
Gondong
SARS
Rabies

Virus yang Merugikan Hewan:
Polyoma: menyebablan tumor pada hewan
H5N1: menyebabkan Flu Burung
NCD: menyebabkan Tatelo pada ayam
FMD: menyebabkan penyakit yang menyerang kuku dan mulut pada hewan

Virus yang Merugikan Tumbuhan
TMV: Bercak kuning pada daun tembakau
CPVD: Penyakit yang menyerang pembuluh tapis pada tumbuhan jeruk
PMV: Penyakit bercak kuning pada daun kentang
TYMV: Penyakit yang menyebabkan daun menggulung pada tanaman tembakau, kapas dan lobak
Begomovirus: Penyakit kuning pada cabai dan tomat

Read More..

Mamalia

Binatang menyusui atau mamalia adalah kelas hewan vertebrata yang terutama dicirikan oleh adanya kelenjar susu, yang pada betina menghasilkan susu sebagai sumber makanan anaknya; adanya rambut; dan tubuh yang endoterm atau "berdarah panas

CIRI-CIRI HEWAN MAMALIA
Mempunyai saraf tunjang.
Bertulang belakang.
Mempunyai jantung dengan 4 ruang.
Badan dilitupi oleh bulu.
Mempunyai cuping telinga.
Mempunyai kelenjar peluh.
Mamalia betina melahirkan dan menyusukan anak, kecuali mamalia yang sangat primitif seperti Platypus dan sesetengah Tenggiling.
Bernafas melalui peparu.
Berdarah panas (suhu badan tetap).

Contoh-contoh hewan mamalia :
Arnab
Gajah
Harimau
Orang Utan
Rusa Babi
Seladang
Tenuk
Ikan paus
Tikus

KLASIFIKASI HEWAN MAMALIA
Monotremata,
contoh: Ornithorynchus amatinus (platiphus/cungur bebek).
Marsupia,
contoh: marcropus Sp (kanguru)
Rodentia,
contoh: lupus Sp (kelinci)
Chiroptera,
contoh: megachliroptera Sp (kelelawar)
Insectivora,
contoh: crocidura mutina (tikus cerurut)
Carnivora,
contoh: canis familiaris (anjing)
Cataceae,
contoh: balaenoptera musculus (ikan paus)
Drobosceida,
contoh: elephans indicus (gajah)
Sirenia,
contoh: duyon dugong (ikan duyung)
Parissodactyla,
contoh: tapirus indicus (tapir)
Autodacytia,
contoh: camerus dromedaricus (unta)

PERANAN HEWAN MAMALIA
Makanan
- sapi
- kambing
Minuman
- susu sapi
- susu kuda
Peliharaan
- lepus Sp (kelinci)
- canis familiaris (anjing)
Hiasan
- ikan ditaruh di akuarium
Obat
- lepus Sp (kelelawar)

Read More..

Ruang Lingkup Biologi dan Kerja Ilmiah

Struktur dan Organisasi Kehidupan
Tingkat Molekul
Sel
Jaringan : kumpulan sel yang sama
Organ : kumpulan jaringan dg fungsi tertentu
Sistem Organ
Individu
Populasi : kumpulan individu yang berkumpul pada tempat dan waktu yang sama
Komunitas : kumpulan populasi yang berada pada tempat dan waktu yang sama
Ekosistem : interaksi antara populasi penyusun komunitas
Bioma : kumpulan ekosistem yang melingkupi wilayah yang luas
Biosfer (bumi)


Cabang-cabang biologi
Morfologi : tentang bentuk luar tubuh
Anatomi : tentang bagian dalam tubuh
Histologi : tentang jaringan mikropis
Fisiologi : tentang proses kerja tubuh
Genetika : tentang pewarisan sifat
Embriologi : tentang perkembengan embrio
Organologi : tentang organ
Teratologi : kemungkinan bayi cacat dlm kandungan
Ekologi : tentang rumah organisme
Evolusi : tentang perkembangan makhlukhidup
Palaeontologi : tentang kehidupan organisme masa lampau
Ontogeni : perkembangan makhluk dari embrio hingga dewasa
Mikologi : tentang jamur
Mikrobiologi : tentang jasad renik
Virologi : tentang virus
Entomologi : tentang serangga
Ornitologi : tentang burung
Botani : tentang tumbuhan
Zoologi : tentang hewan
Bakteriologi : tentang bakteri


Pemecahan Masalah dengan Metode Ilmiah
Pengamatan
Pertanyaan
Hipoitesis
Prediksi
Eksperimen


Klasifikasi Makhluk Hidup
Kingdom Archaebacteria bersifat prokariotik, yaitu tidak bermembran inti sel
Kingdom Eubacteria sel bakteri yang dapat mensetarilkan lendir
Kingdom Protista bersifat eukariotik, yaitu terlihat jelas antara inti dan organel sel
Kingdom Fungi bersifat saprofit dan tidak melakukan fotosintesis
Kingdom Plantae organisme multiseluler yang eukariotik


Penelitian Ilmiah
Kerangka acuan penelitian
Proposal penelitian
Prosedur pelaksanaan penelitian
Analisis data
Laporan penelitian

Kerangka acuan Penelitian
Judul Penelitian
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Identifikasi variabel penelitian
Tinjauan Pustaka
Hipotesis
Metode Penelitian
Jadwal Penelitian

Laporan Penelitian
Terdiri dari:
BAB I. pendahuluan
BAB II. Tinjauan Pustaka
BAB III. Metode Penelitian
BAB IV. Data dan Pembahasan
BAB V. Kesimpulan dan Saran


Read More..